Judul : Cara Perawatan dan Pemeliharaan keloksi Perpustakaan Agar Tidak Cepat Rusak
link : Cara Perawatan dan Pemeliharaan keloksi Perpustakaan Agar Tidak Cepat Rusak
Cara Perawatan dan Pemeliharaan keloksi Perpustakaan Agar Tidak Cepat Rusak
Perawatan
Perawatan koleksi perpustakaan merupakan kegiatan yang cukup penting untuk menjaga agar koleksi perpustakaan tidak cepat rusak atau bahkan musnah. Tujuan Perawatan Bahan perpustakaan antara lain memperpanjang usia koleksi.
Kegiatan perawatan koleksi meliputi Reproduksi, Penjilidan, Laminasi, dan Penyiangan.
A. Reproduksi
Reproduksi dilakukan terhadap koleksi langka yang hendak dilestarikan. Selain itu reproduksi juga dilakukan atas bahan pustaka yang mudah rusak karena jenis kertasnya, ataupun bentuknya.Reproduksi dilakukan dengan cara:
- Fotokopi
- Membuat bentuk digital (e-book)
- Membuat duplikasi dari pustaka bukan buku dan koleksi yang sering digunakan
B. Penjilidan kembali
Kegiatan ini dilakukan terhadap:- Bahan perpustakaan yang rusak sampulnya
- Bahan perpustakaan yang sampulnya terlalu tipis
- Bahan perpustakaan yang terlepas jilidannya.
- Majalah yang nomornya telah lepas dan digabungkan untuk beberapa nomor menjadi satu jilid.
C. Laminasi/penyampulan
Pelestarian dengan cara laminasi yaitu memberi pelindung plastik pada dokumen agar bahan perpustakaan tersebut tidak sobek atau hancur. Cara lain untuk penanganan bahan perpustakaan pola laminasi dapat dilakukan dengan pelapisan/penyemprotan bahan perpustakaan dengan kimia (coating).D. Fumigasi
Fumigasi atau pengasapan bertujuan untuk membunuh jamur maupun serangga yang tumbuh pada bahan kertas. Fumigasi dapat dilaksanakan dalam kotak lemari fumigasi, ruang fumigasi, ruang penyimpanan dokumen, ruang perpustakaan maupun ruang deposit.E. Penyiangan
Penyiangan Koleksi perpustakaan secara berkala perlu disiangi agar bahan perpustakaan yang sudah tidak sesuai lagi dapat diganti dengan bahan perpustakaan yang baru. Pemilihan bahan perpustakaan yang dikeluarkan dari koleksi sebaiknya dilakukan oleh tenaga perpustakaan dan guru, kemudian diputuskan untuk dipisahkan atau dipindahkan, dihibahkan. Keputusan tersebut berdasarkan pertimbangan kemutakhiran, kesesuaian, dan kondisi fisik dokumen sesuai dengan pedoman tertulis yang dibuat sebelumnya.Bahan perpustakaan yang perlu dikeluarkan dari koleksi meliputi:
- Bahan perpustakaan yang isinya sudah tidak sesuai lagi.
- Edisi dan cetakan lama, sedangkan sudah ada edisi baru.
- Bahan perpustakaan yang rusak dan tidak dapat diperbaiki lagi.
- Bahan perpustakaan yang isinya tidak lengkap.
- Bahan perpustakaan yang jumlah kopinya terlalu banyak.
- Bahan perpustakaan yang terkena larangan oleh pemerintah.
Demikianlah Artikel Cara Perawatan dan Pemeliharaan keloksi Perpustakaan Agar Tidak Cepat Rusak
Sekianlah artikel Cara Perawatan dan Pemeliharaan keloksi Perpustakaan Agar Tidak Cepat Rusak kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Cara Perawatan dan Pemeliharaan keloksi Perpustakaan Agar Tidak Cepat Rusak dengan alamat link https://suksuksay.blogspot.com/2020/03/cara-perawatan-dan-pemeliharaan-keloksi.html
0 Response to "Cara Perawatan dan Pemeliharaan keloksi Perpustakaan Agar Tidak Cepat Rusak"
Posting Komentar